Posted by : Unknown Kamis, 09 Januari 2014

Assalamu’alaikum sahabat pembaca yang baik hatinya, bagaimana kabar sahabat hari ini? Semoga selalu sehat dan ceria. Aamiin...
Sahabat pembaca yang baik hatinya, pernahkah sahabat membanding-bandingkan anak kita dengan anak orang lain? Entah di depan anak kita secara langsung maupun dibelakang anak kita? Disadari atau tidak, terkadang kita menganggap bahwa anak kita tidak sehebat anak orang lain disekitar kita. Daaaannnn, tak jarang kita memaksakan anak kita untuk menjadi seperti anak orang lain.


Sebenarnya tidak selalu salah ketika kita menginginkan anak kita hebat seperti anak orang lain, hanya saja terkadang keinginan kita salah dan lebih menjurus kepada hal-hal yang kurang baik. Sebagai contoh, sekarang ini sedang marak-maraknya acara televisi yang berbau Joged-Joged dan sejenisnya, ada goyang Cesar, Goyang oplosan dll. Nah, ketika kita melihat anak orang lain bisa menirukan goyang-goyang itu kita begitu bangga dan mengatakan “Waaahhh hebat ya?” tak jarang kita jadi menginginkan anak kita yang mungkin baru berusia balita untuk bisa seperti itu. Al hasil, setiap hari kita tontonkanlah anak kita pada tayangan yang dianggap menghibur itu agar anak kita bisa ikut-ikutan jogged seperti di TV itu.


Sahabat pembaca yang baik hatinya, bukan bermaksud menghujat acara televisi, tapi coba kita bandingkan, kira-kira lebih baik mana anatara anak orang lain yang berusia 5 tahun yang bisa menirukan goyang oplosan dan sejenisnya yang ada di televisi, dengaaaannnn anak kita yang usianya sama dan kita sudah mampu untuk mendidiknya sehingga hafal Juz ‘Amma? Kira-kira masihkah kita menganggap anak orang lain yang bisa goyang-goyang itu lebih hebat dengan anak kita yang Insya’ Allah bisa memberikan mahkota dari permata kelak di Akhirat? Hemmm


INGAT!!! Membanding-bandingkan anak sendiri dengan anak orang lain, apalagi didepannya langsung ketika ia telah bisa berpikir dan dewasa, bisa menimbulkan sakit hati pada si anak. Kalopun kita menganggap anak kita belum bisa berprestasi yang baik, bukan tepat dengan membanding-bandingkan, melainkan kita motivasi dan kita upayakan untuknya agar mampu berprestasi yang terbaik.


Saya : 100% Kak Wall

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Artikel Menarik

Diberdayakan oleh Blogger.

- Copyright © 100% Kak Wall -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -