Posted by : Unknown Senin, 23 Desember 2013

Assalamu’alaikum sahabat pembaca yang baik hatinya. Beberapa hari yang lalu saya berkunjung ke tempat saudara untuk sebuah keperluan. Setelah saya selesai menyampaikan maksud dan tujuan utama saya, kami berbincang tentang hal yang lain. Salah satunya kami berbincang tentang sekolah sepupu saya yang masih duduk di bangku sekolah dasar yang berada lumayan jauh dari pusat kota tempat saudara saya tinggal.

Saudara saya ini ingin anak-anaknya maju didalam urusan agama atau pengetahuan agamanya, makanya disekolahkanlah sepupu saya itu di sekolah yang berbackground Islam. Salah satu alasan kenapa dipilihkan sekolah yang letaknya didaerah yang jauh dari kota adalah kebiasaan sepupu saya itu. Nah, kurang lebih seperti ini kata-kata saudara saya tentang anaknya itu “Jadi to mas si Mufli (Nama sepupu saya) ini, dulu pas masih TK sering diajak bapaknya pergi kemana-mana. Nah, ada perbedaan ketika dia diajak pergi ke daerah kota sama ke daerah yang melewati sawah-sawah misalnya pas mau ke tempat embahnya. Kalau dia itu diajak pergi ke daerah kota-kota gitu, pas di jalan dia Cuma diam aja, paling liat kiri kanan, kalau gak ya tidur. Tapi kalau lewatnya di daerah yang alam gitu, misalnya sawah, lihat sungai-sungai gitu atau yang lainnya dia jadi berubah, jadi aktif ngomong. Tahu gak mas apa yang diucapkannya? Dia kalau pas dijalan gitu bisa nerocos hafalin surat-surat pendek yang diajarin di sekolah mas. Makanya SDnya tak pilihkan sana (edit) dan Alhamdulillah kebiasaanya itu masih berlanjut sampai sekarang.”
 

Sahabat pembaca yang baik hatinya, saya terinspirasi dari cerita saudara saya itu, ternyata suasana belajar yang didapatkan anak itu sangat berpengaruh pada semangat dan juga kemauan anak untuk belajar. Dan menurut saya saudara saya itu cukup tanggap dengan suasana belajar yang dibutuhkan si anak yang disimpulkannya sendiri bahwa si anak ini lebih cocok belajar dengan suasana seperti di sekolanya saat ini yang cukup tenang dan suguhan yang ada disekitar sekolanya pun juga sangat menyegarkan mata dan jauh dari kebisingan suasana kota.
 

Nah, sahabat pembaca yang baik hatinya, alangkah bahagianya anak-anak kita ketika ia mendapatkan suasana belajar seperti yang ia butuhkan, bukan hanya bahagia tetapi juga semangatnyapun tentu akan lebih besar. So, sahabat pembaca yang baik hatinya, mari, kita pelajari dan kita amati kebutuhan suasana belajar untuk anak-anak kita dan semaksimal mungkin kita berikan suasana itu, tentunya yang masih dalam batas kewajaran dan itu baik lho yaaa?

Saya : 100% Kak Wall

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Artikel Menarik

Diberdayakan oleh Blogger.

- Copyright © 100% Kak Wall -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -