Posted by : Unknown Senin, 24 Maret 2014

Assalamu’alaikum sahabat pembaca yang baik hatinya,,,

Seorang sahabat berkata pada saya beberapa waktu yang lalu, “Mas, kamu tu mang dipilihin Allah untuk ketemu dan jadi sahabat ku ko ya? Mas ngrasa gitu juga kan? Mas, aku tu mang susah dibilangin, ngeyel pokoknya. Tapi coba deh mas ingat-ingat, kalo pas mas bilang biar aku gak melakukan A, pasti aku langsung protes dan kadang-kadang malah marah. Tapi to Mas, tahu gak, nasehat mas yang dulu itu biar aku gak gini gitu (edit) itu sekarang benar-benar aku tinggalin lho Mas, ya meskipun dulu kita sempat berdebat soal itu sih… Tapi emang gitu ko, dan itu bukan satu-satunya, ada hal-hal yang lain juga…”

Saya pun juga merasa demikian sahabat, kadang sahabat saya ini menasehati tentang sebuah hal, tapi saya juga kadang tidak bisa menerima dan berdebat, tapi, kami punya komitmen ketika salah satu marah yang lain jangan sampai Terpancing emosi dan sebisa mungkin mencari cara yang lain untuk menyampaikan nesehat yang kami rasa baik itu. Alhasil, kamipun menjadikan hubungan kami menjadi tempat yang cukup nyaman untuk saling berbagi.

Sahabat pembaca yang baik hatinya, bersahabat, berteman, berkeluarga, berorganisasi, bermasyarakat dan hubungan yang lainnya, tentu tidak lepas dari yang namanya konflik. Tapi, kalau kita mau belajar dari konflik itu, justru itu menjadi sebuah sarana untuk kita mendewasakan diri kita. Menyikapi sebuah masalah dengan saling berdebat dan mengeluarkan urat saraf menurut saya hanya akan menambah masalah saja. Hanya sebuah kepuasan yang dicari disana dengan bisa mengalahkan lawan debat.

Sahabat pembaca yang baik hatinya, Mengalah bukan berarti kalah,itu adalah sportifitas. Minta maaf tak selamanya berarti salah, itu adalah bentuk kedewasaan bersikap. Melembutkan sikap bukan berarti lemah, karena itulah kekuatan untuk membuat sebuah hubungan menjadi semakin erat.

Saya : 100% Kak Wall

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Artikel Menarik

Diberdayakan oleh Blogger.

- Copyright © 100% Kak Wall -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -